SIAPAKAH YANG DIMAKSUD "SESAT" OLEH ALMASIH ISA..??

Mari Merenung Sejenak, Siapakah Yang Dimaksud “Sesat” Oleh Almasih Isa?

(diingatkan lagi, bagi muslim yang ingin membaca artikel ini agar membekali diri dengan Alquran dan buku hadist sahih terkait, ini perlu semata untuk mencari kebenaran dan agar menghindarkan tuduhan fitnah)

Rasulullah …bersabda, ”Allah mengawinkan saya di Firdaus dengan Maryam Puteri Imran, dan dengan istri dari Firaun, dan dengan saudara perempuan Musa”. Begitulah yang tertulis sesuai periwayatan Tabarani[Ibn Kathir, Qisas al-Anbiya, page 38].

Beragam komentar tentu akan muncul setelah membaca periwayatan Tabarani diatas. Namun muslim yang gemar membaca pasti tahu dan paham bahwa Muhammad menganggap bahwa Maria, ibu biologis Almasih Isa adalah ibn Imran (Qs.66:12). Juga dicatat pula bahwa Maria diakui begitu suci sampai-sampai setan pun pernah mencoba-coba namun tidak pernah sanggup menyentuh tubuhnya(silahkan temukan tentang periwayatan ini di hadist Bukhari 4.54.No.506). Semua hal diatas(selain setan yang tergiur) yang juga mengherankan, ternyata juga begitu menggiurkan birahi syahwat liar Muhammad untuk mendapatkan satu-satunya “bidadari surgawi” tanpa cela yang dilebihkan Alloh atas segala wanita di dunia tersebut(silahkan baca di QS.3:42).

Orang yang waras tentunya bertanya-tanya, mengapa umat Kristiani yang mengetahui hal ini tidak marah dan mengamuk terhadap(nabi?) yang dianggap melecehkan Maria dan Almasih Isa tersebut! Usut punya usut ternyata umat Kristiani tidak pernah menganggap ada nabi dari tanah Arab apa lagi bernama Muhamad, sehingga tidak perlu menanggapi hal tidak berguna macem demikian karena hanya akan menghabiskan energi sia-sia belaka...

Namun yang menarik adalah sabda Almasih Isa Kalimatullah yang begitu terang dan tegas untuk memberi penjelasan pikiran orang-orang yang berotak “ngeres” yang diperbudak nafsu syahwat liar seperti yang saya kutip dari salah satu periwayatan hadist sahih Bukhari diatas ;

"Kamu sesat, sebab kamu tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Elohim! Karena pada waktu kebangkitan orang tidak kawin dan tidak dikawinkan melainkan hidup seperti malaikat di sorga”, (Matius 22:29-30).

Lantas bandingkan dengan sabda Almasih Isa dalam kesempatan lain ;

"Orang-orang dunia ini kawin dan dikawinkan, tetapi mereka yang dianggap layak untuk mendapat bagian dalam dunia yang lain itu dan dalam kebangkitan dari antara orang mati, tidak kawin dan tidak dikawinkan. Sebab mereka tidak dapat mati lagi; mereka sama seperti malaikat-malaikat dan mereka adalah anak-anak Elohim, karena mereka telah dibangkitkan” (Lukas 20:34-36).

Sekarang marilah merenungkan sejenak salah satu pesan Rasul Paulus kepada jemaat di Roma ;

“Sebab Kerajaan Elohim bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus”. (Roma 14:17).

Bandingkanlah dengan janji-janji Muhamad bahwa siapapun pengikutnya yang “berani mati berjihad” akan mendapatkan kepuasan syahwat seks dengan 70 bidadari dan anggur yang memabukkan di akhirat kelak.

Kutipan sabda yang saya tulis diatas tentu saja tidak main-main karena diucapkan oleh Firman Alloh yang hidup(Kalimatullah/Almasih Isa), pribadi yang ditinggikan Alloh di dunia dan akhirat diatas manusia yang lain yang pernah ada !!

Perlu saya ingatkan lagi bahwa kesesatan semakin dalam ketika Muhamad menganggap bahwa Maria merupakan saudara Harun yang hidup ribuan tahun jauh sebelum Maria melahirkan Almasih Isa..... silahkan membaca di artikel saya yang lain perihal ini.

Ketika Muhamad cenderung untuk merefleksikan sorga sebagai pelampiasan nafsu syahwat liar, mengapa Almasih Isa Sang Kalimatulloh justru menyatakan bahwa di sorga semua orang yang dibangkitkan akan hidup seperti Malaikat yang terbebas dari nafsu duniawi...?

Tentu saja anda boleh berkomentar apapun sesuai yang ada dalam pikiran anda, namun diingatkan agar dengan bahasa baik, tanpa caci maki dan ancaman terhadap eksistensi umat lain, karena pasti akan langsung dihapus_penulis.